A long trip in Idul Fitri Holiday

Hari rabu,pagi-pagi kami berangkat ke brastagi.Saya bersama dengan keluarga pergi meningalkan medan pada waktu berkisar jam 9 pagi.Di mobil bersama dengan keluarga,kami membahas berbagai persoalan.Mulai dari persoalan politik,sosial dan kegiatan sehari-hari.Jam 9.30 perjalanan sudah memasuki kota pancur batu.Kota pancur batu sering terkenal akan macetnya karena merupakan pusat pasar di kota pancur batu.Berhubung papa ingin cepat sampai ke tempat tujuan terpaksa kami memakai taktik angkot,yaitu memasuki celah sempit di jalan bagian kiri.Seperti kata orang,tak ada celah yang tak dapat di masuki.hahahaha.Dengan begitu kami sampai di tempat tujuan pada pukul 10.30.Kami langsung menuju ke villa highland.kami menempati villa dgn nmr 16j.Villanya tidak terlalu bagus,furniturenya pun tidak lengkap.Sangat di sayangkan di villa tersebut tidak ada satu orang yang membawa motor ATV.Contoh gambarnya adalah



Tipe atv sangat cocok di gunakan untuk jalan-jalan di area pergunungan.Daya keluaranya lebih besar di badingkan dengan motor biasa.Berhubung di villa tersebut tidak memiliki atv sehingga kami bersama teman-teman yang udah datang dari selasa yang lalu,memutuskan untuk pergi ke kota.Di kota kami memakirkan mobil di pasar kota.Salah satu hal yang sering menarik perhatian kami selain jualan jagung rebus dan bakar yang harum dan lezat adalah penjual kelinci.





Kelinci tersebut sangat lucu,ingin kami membelinya.tetapi hal tersebut tak mungkin.ikan aja tak tau cara mengurusinya,apalagi kelinci yang butuh kasih sayang yang besar.Setelah membeli jagung bakar kami pulang ke villa.Malam harinya kami melakukan barbegue.makan malam di gantikan dengan makan sang oh dan barbegue.




Sehabis itu kami langsung tidur.Besok itu kami mandi-mandi di laut debu-debu sampai jam 3 sore.Setelah itu,sambil menunggu makam malam tiba saya bermain basket dengan teman-teman.Habis makan kami jalan-jalan dan menonton tv.Mereka balik ke villa masing-masing,tetapi saya masih menonton tv smapai jam 12 malam.Kesokan harinya,berberapa orang mengajak kami pergi ke taman simalem resort.


Karena saya sudah bosan,setelah makan pagi.Saya beserta keluarga turun lebih cepat untuk menghindari kemacetan.Kami smapai di medan dengan selamat dan aman.

That THE END